Dongxin Melamin (Xiamen) Chemical Co., Ltd.

Peralatan makan melamin, terbuat dari resin melamin kelas A5 atau A8 sebagai bahan baku untuk membuat peralatan makan yang tampilannya mirip dengan porselen, 

teksturnya lebih padat, tidak rapuh, tahan korosi, pelestarian panas ringan, tidak berasa dan tidak beracun, plastisitas tinggi, dapat dibuat menjadi berbagai warna dan bentuk peralatan makan dan peralatan dapur, 

meliputi: Sumpit, piring, mangkuk, cangkir, sendok dan lain-lain, dan harganya murah, sangat digemari masyarakat.

Di antara banyak bahan yang digunakan dalam pembuatan peralatan makan imitasi porselen, 

melamin dan formaldehida adalah bahan polimer plastik utama. Di bawah suhu tinggi atau keadaan khusus lainnya,

Kedua bahan kimia ini dapat dilepaskan dari peralatan makan, yang dapat tercampur dengan makanan dan menyebabkan potensi risiko kesehatan jika dikonsumsi dalam jangka panjang,

Oleh karena itu, keamanan peralatan makan imitasi porselen ini sangat diperhatikan.

Meskipun bahan kontak makanan dapat bermigrasi, tingkat dampak kesehatan harus ditentukan oleh bukti ilmiah yang wajar, seperti stabilitas zat kimia, jumlah pelepasan dan bahaya yang teridentifikasi. Dalam kasus peralatan makan melamin, plastik sebagian besar stabil pada suhu kamar dan tidak melepaskan bahan kimia. Tetapi saat suhu naik dan waktu bertambah, bahan plastik akan rusak dalam perebusan dan berpindah ke makanan yang bersentuhan dengannya. Kecuali peralatan makan tersebut tampak cacat dan larut, pelepasan zat kimia tidak dapat dideteksi oleh mata telanjang atau bau. Oleh karena itu, banyak negara akan menetapkan standar kualitas untuk peralatan makan atau peralatan dapur sesuai dengan hasil penilaian risiko untuk bahan kontak makanan, untuk mengatur kualitas peralatan untuk mengawasi dan mengendalikan pelepasan zat yang berpotensi berbahaya.

Tiongkok merupakan salah satu produsen dan eksportir utama peralatan makan porselen imitasi di dunia, dan memiliki standar keamanan pangan nasional yang sempurna untuk mengatur Persyaratan Keamanan Umum untuk Bahan dan Produk yang Berhubungan dengan Makanan (GB4806.1-2016), yang ditujukan agar produk yang berhubungan dengan makanan dapat memenuhi persyaratan keamanan pangan, keterlacakan, dan menyediakan informasi produk yang benar dan jelas. Dalam hal melindungi hak konsumen untuk mengetahui, produk harus diberi tanda dengan informasi seperti tindakan pencegahan, kepatuhan bahan terhadap deklarasi spesifikasi mutu nasional, tujuan penggunaan, lingkungan, dan suhu.